Tugas Statistika Industri Pra UAS

1. Uji Kai Kuadrat
Uji kai kuadrat (dilambangkan dengan "χ2" dari huruf Yunani "Chi" dilafalkan "Kai") digunakan untuk menguji dua kelompok data baik variabel independen maupun dependennya berbentuk kategorik atau dapat juga dikatakan sebagai uji proporsi untuk dua peristiwa atau lebih, sehingga datanya bersifat diskrit. Misalnya ingin mengetahui hubungan antara status gizi ibu (baik atau kurang) dengan kejadian BBLR (ya atau tidak).

Dasar uji kai kuadrat itu sendiri adalah membandingkan perbedaan frekuensi hasil observasi (O) dengan frekuensi yang diharapkan (E). Perbedaan tersebut meyakinkan jika harga dari Kai Kuadrat sama atau lebih besar dari suatu harga yang ditetapkan pada taraf signifikan tertentu (dari tabel χ2). 

Uji Kai Kuadrat dapat digunakan untuk menguji :
1. Uji χ2 untuk ada tidaknya hubungan antara dua variabel (Independency test).
2. Uji χ2 untuk homogenitas antar- sub kelompok (Homogenity test).
3. Uji χ2 untuk Bentuk Distribusi (Goodness of Fit)


2. Uji hipotesis 
adalah metode pengambilan keputusan yang didasarkan dari analisis data, baik dari percobaan yang terkontrol, maupun dari observasi (tidak terkontrol). Dalamstatistik sebuah hasil bisa dikatakan signifikan secara statistik jika kejadian tersebut hampir tidak mungkin disebabkan oleh faktor yang kebetulan, sesuai dengan batasprobabilitas yang sudah ditentukan sebelumnya.
Uji hipotesis kadang disebut juga "konfirmasi analisis data". Keputusan dari uji hipotesis hampir selalu dibuat berdasarkan pengujian hipotesis nol. Ini adalah pengujian untuk menjawab pertanyaan yang mengasumsikan hipotesis nol adalah benar.
Daerah kritis (bahasa Inggriscritical region) dari uji hipotesis adalah serangkaian hasil yang bisa menolak hipotesis nol, untuk menerima hipotesis alternatif. Daerah kritis ini biasanya disimbolkan dengan huruf C.

3. Teori Estimasi
Estimasi merupakan suatu metode dimana kita dapat memperkirakan nilai Populasi dengan memakai nilai   sampel. Nilai penduga disebut dengan estimator, sedangkan hasil estimasi disebut dengan estimasi secara statistikTiap-tiap estimasi dapat memiliki taraf validitas yang berbeda. Suatu data Statistik merupakan alat estimasi yang tepat atau valid apabila data statitik tersebut tidak berbeda dengan data parametriknya. Suatu estimasi di samping memiliki taraf validitas juga memiliki taraf reliabilitas, reliabilitas estimasi ini di tentukan oleh jenis estimasi yang dipergunakan di dalam statistik kita membedakan dua macam estimasi, yaitu :
1.       Estimasi Titik 
Harga parameter hanya ditaksir dengan satu harga yaitu harga statistiknya
2.       Estimasi Interval 
Dari penelitian dan perhitungan-perhitungan harga statistik suatu sampel, bisa dihitung suatu interval      dimana  dengan peluang tertentu harga parameter yang hendak ditaksir terletak dalam interval tersebut.

Source : 
https://id.wikipedia.org/wiki/Uji_hipotesis
http://statistik-kesehatan.blogspot.co.id/

Muhammad Malik Pandu Galang
1202144182 (SI-38-02)

0 komentar: